Minggu, 07 Juli 2013

Kisah Sufi

Kisah ini diambil dari majalah nuqthoh terbitan yang no 9 tanggal 26 januari 2010
M, hal 32 dengan judul

"Mengenal Abah Anom melalui pandangan batinnya

KH. Dodi Firmansyah ditanya oleh almarhum Sayyid Muhammad Al-Maliki Al-Hasani Ra
pada saat 40 hari menjelang wafatnya. Kiyai muda asal Garut tersebut terperanjat saat
al-‘alamah tersebut tiba2 menanyakan sosok guru yang telah menanamkan kalimat
agung dilubuk hatinya. Lebih terkejut lagi saat Ulama tersebut “tercekat” sewaktu
disebutkan nama Syekh Ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin. Secara sepontan Al Imam al
Alim al Alamah al Arif Billah Muhadits al Musnid al Mufasir Qutb al Haramain
Syeikh Muhammad al Maliki al Hasni al Husaini as Syadzili Mekah menyebutkan
bahwa Syekh ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin adalah Sulthonul Awliya fi hadza
zaman ( RAJANYA PARA WALI ZAMAN SEKARANG ) bahkan beliaupun menyebutkan
QODDASALLAHU SIRROHU bukan rodliyallohu ‘anhu seperti yang kebanyakan
disebutkan oleh para ikhwan. Walaupun secara dhohir Syekh Muhammad Alawy Al-Maliki
belum bertemu dengan pangersa Abah namun keduanya telah mengenal di alam ruhani
yang tak dibatasi ruang dan waktu.

Sayyid Prof. Dr. Muhammad ibn Sayyid ‘Alawi ibn Sayyid ‘Abbas ibn Sayyid ‘Abdul ‘Aziz al-
Maliki al-Hasani al-Makki al-Asy’ari asy-Syadzili lahir di Makkah pada tahun 1365 H. Profil
beliau selengkapnya bisa dibuka di alamat http://www.darul-ihya.com/biografi/28-
sayyid-muhammad-ibn-alawi-al-maliki.html atau di http://cupi-
flight29.blog.friendster.com halaman judul Sayyid Muhammad ibn Alwi Al-Maliki.

Sekilas profil KH.Dodi Firmansyah Usianya masih muda kelahiran garut tahun 1978. Sejak
usia SMP ia dikenal ahli hikmah sedangkan ketertarikan dalam dunia tasawwuf ia ke
Pondok Pesanttren Suryalaya sejak dimulai kelas 4 SD . Kiayi ini pernah di didik langsung
oleh almarhum Al-Alamah Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki ra di mekkah selama 6
tahun. Pulang mesantren dari mekkah pada tahun 2006, kiyai ini menikah dengan Hj.Siti
Fatimah putri seorang pengusaha asal Tasikmalaya dan dikaruniai putra yang diberinama
M.Lutfi L. Makki.

Pendapat KH.Dodi tentang sosok Pangersa Abah Anom : Saya tidak bisa
mengungkapkannya dengan kata-kata. Cukuplah 2 pendapat Ulama kelas dunia yang
mengomentarinya. Pertama ungkapan dari guru saya sendiri di mekkah, yaitu Sayyid
Muhammad bin Alawy bin Abbas Al-Maliki Al-Hasani ra. Beliau sendiri yang
mengungkapkan bahwa Syekh Ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin qs. Adalah Sulthonul
Awliya fi Hadza Zaman dan kedua Mursyid Kammil Mukammil Thoriqoh Naqsyabandi Al-
Haqqani, As-Sayyid Al-‘Alamah Al-‘Arif billah Syekh Mohammad Nazim Adil al-Haqqani,
sufi kenamaan dari Cyprus-Turkey yang menyebutkan Pangersa Abah (Syekh Ahmad
Shohibul wafa Tajul ‘Arifin qs) adalah Sufi agung di timur jauh.Dalam majalah sintoris
(Sinar thoriqoh islam) disebutkan As-Sayyid Al-‘Alamah Al-‘Arif billah Syekh Mohammad
Nazim Adil al-Haqqani ra mengatakan bahwa Syekh Ahmad Shohibul wafa Tajul ‘Arifin
adalah WALI AGUNG DITIMUR JAUH.. hal itu pernah disampaikan juga di kampus oleh
KH.Wahfiuddin setelah mendampingi syekh Mohammad Nazim Adil al-Haqqani ke
P.P.Suryalaya.

Jauh sebelum Syeh Nazim datang Syeh A. Shohibul Wafa Tajul Arifin telah mengabarkan
akan kedatangannya dan terbukti beberapa tahun kemudian Syeh Nazim datang
berkunjung menemui beliau….Subhanalloh.
Syaikh Nazim Adil al-Haqqoni r.a bermimpi bertemu Alloh dan mengajukan pertanyaan
kepadaNya, "Siapakah manusia yang puasanya paling ikhlas di muka
bumi sekarang ini .... ?? jawabanNya adalah Syeikh A. Shohibul Wafa Tajul Arifin
carilah dia di bumi bagian timur.
Berkata Habibunal Mahbub al Habib Munzir Bin Fuad al Musawa Thoriqoh sangat
banyak dimuka bumi saat ini, dan sulthon Auliya hanya satu saja, jika Wali ini
wafat akan digantikan Wali lainnya, mereka adalah Khalifah batiniyah pada
ummat ini, sebagai pengganti para khulafa'urrasyidin, dialah hamba Allah yang
paling taqwa dan ibadahnya paling ikhlas dizamannya...
As-Sayyid Al-‘Alamah Al-‘Arif billah Syekh Mohammad Nazim Adil al-Haqqani al-Hasani
dari Cyprus Turkey telah menegaskan :
" Banyak para alim ulama dan para cendikiawan muslim memberikan pengetahuan
agama kepada umat, pengetahuan itu bagaikan lilin-lilin, apalah artinya lilin-lilin
yang banyak meskipun lilin-lilin itu sebesar pohon kelapa kalau lilin-lilin itu tidak
bercahaya. Dan cahaya itu salah satunya berada dalam qalbunya beliau ( Syekh
Ahmad Shohibul Wafa Tajul 'Arifin).
Saya tidak tahu apakah Nur Illahi yang dibawanya akan putus sampai pada beliau
saja, atau masih akan berlanjut pada orang lain. Tapi saya yakin dan berharap,
sesudah beliau nanti masih akan ada orang lain yang menjadi pembawa Nur Illahi
itu. Siapakah orangnya, saya tidak tahu.
Maka Anda sekalian para hadirin, ambillah Nur Illahi itu dari beliau saat ini.
Mumpung beliau masih ada, mumpung beliau masih hadir di tengah kita, sulutkan
Nur Illahi dari qalbu beliau kepada qalbu anda masing-masing. Sekali lagi,
dapatkanlah Nur Ilahi dari orang-orang seperti Syekh Ahmad Shohibulwafa Tajul
'Arifin.
Dari qalbu beliau terpancar pesan-pesan kepada qalbu saya. Saya berbicara dan
menyampaikan semua pesan ini bukan dari isi qalbu saya sendiri. Saya
mengambilnya dari qalbu beliau. Di hadapan beliau saya terlalu malu untuk tidak
mengambil apa yang ada pada qalbu beliau. Saya malu untuk berbicara hanya dengan
apa yang ada pada qalbu saya sendiri."
KH.Wafiuddin Bersama Syaikh Nazim dan Syaikh Hisyam di TVRI
Bagi yang ingin berlangganan majalah tasawuf nuqthoh, sinthoris, atau tabloid tentang
tasawuf robithoh.Bisa Hubungi Kiai Ayi abdul Jabbar dengan no. contak
081395124170. Salam Untuk Wali Mursyid

َﻚْﻴَﻠَﻋ ُﻡﺎَﻠَّﺴﻟﺍ – Salam untukmu
ﺎَﻳ ِﻥﺎَﻣَّﺰﻟﺍ َﻚِﻟﺎَﻣ wahai penguasa zaman
, َﻭ ﺎَﻳ ِﻥﺎَﻜَﻤْﻟﺍ َﻡﺎَﻣِﺇ pemimpin wilayah
, َﻭ َﻢِﺋﺎَﻗ ﺎَﻳ ِﺮْﻣَﺄِﺑ ِﻥﺎَﻤْﺣَّﺮﻟﺍ penegak ketentuan ar-Rahman
, َﻭ َﺙِﺭﺍَﻭ ﺎَﻳ ِﺏﺎَﺘِﻜْﻟﺍ pewaris kitab
, َﻭ ﺎَﻳ َﺐِﺋﺎَﻧ ِﻝْﻮُﺳَّﺮﻟﺍ ِﻪﻠﻟﺍ ﻰَّﻠَﺻ ِﻪْﻴَﻠَﻋ ُﻪﻠﻟﺍ َﻢَّﻠَﺳ َﻭ wakil Rasulullah s.a.w.
, ﺎَﻳ ْﻦَﻣ َﻦِﻣ َﻭ ِﺀﺎَﻤَّﺴﻟﺍ ُﻪُﺗَﺪِﺋﺎَﻋ ِﺽْﺭَﺄْﻟﺍ yang selalu pergi pulang antara bumi dan langit
, ﺎَﻳ ْﻦَﻣ ِﻪِﺘْﻗَﻭ َﻞْﻫَﺃ ْﻢُﻬُّﻠُﻛ ُﻪُﺘَﻠِﺋﺎَﻋ yang orang-orang sezamannya adalah keluarganya
, ﺎَﻳ ْﻦَﻣ ُﺚْﻴَﻐْﻟﺍ ُﻝَّﺰـَﻨُﻳ ِﻪِﺗَﻮْﻋَﺪِﺑ yang diturunkan pertolongan karena doanya
, ُّﺭَﺪُﻳ َﻭ ِﻪِﺘَﻛَﺮَﺒِﺑ ُﻉْﺮَّﻀﻟﺍ – yang dikucurkan limpahan susu karena keberkahannya
َﻭ ُﺔَﻤْﺣَﺭ َﻭ ِﻪﻠﻟﺍ ُﻪُﺗﺎَﻛَﺮَﺑ – ُﺔَﺤِﺗﺎَﻔْﻟﺍ beserta rahmat Allah dan keberkahanNya, al-Fatihah…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar